Musim hujan sudah tiba kembali. Acara B2W sementara dihentikan karena sepeda belum dilengkapi fender. Kemarin sempat bereksperimen dengan mud guard kreasi sendiri. maka mulailah saya mencari cara membuat mud guard sendiri di internet. Akhirnya saya gunting karton tebal yang kemudian dilapisi dengan selotip hingga jadi water resisten (anti air). Fender DIY tersebut saya pasangkan di boncengan belakang dengan harapan cipratan air dari roda belakang tidak sampai menyemprot dan mengotori pakaian. Setelah slebor tersebut jadi dan di test, ternyata cukup efektif melindungi baju belakang dan tas. Tapi sayangnya kotoran masih menyiprat ke frame sepeda hingga crank depan sukses dipenuhi pasir dan lumpur. Baju sih aman tapi celana bagian belakang tetap kotor. Jadi bisa disebut eksperimen kali ini gagal.
Akhirnya diputuskan untuk membeli saja yang sdah jadi. Coba googling dan cari-cari di Bukalapak.com, ternyata banyak sekali model fender yang bisa dipilih. Bingung juga, diantara sekian banyak model dan inovasi yang ada, manakah yang paling efektif dan bisa diandalkan untuk dipasang di sepeda federal saya? kali ini saya akan coba ulas satu-persatu keunggulan maupun kelemahan dari tiap jenis fender yang ada. Semoga bisa bermanfaat.
Full Fender (Bolt-on fenders)
Full fender adalah fender yang paling sering kita jumpai. Biasanya dipasang di roda depan dan belakang sepeda touring, commuter, sepeda jengki, mini serta beberapa sepeda cruisers, cyclocross, dan endurance road bikes. Full fender/Bolt-on fenders didesain untuk dipasang secara permanen. Jadi biasanya akan tetap terpasang dalam segala kondisi, baik saat musim hujan maupun kemarau. Saat ini juga mulai banyak ditemukan full fender untuk sepeda gunung (MTB) dan fat bike.
 |
| Full Fender |
Keunggulan
- Memiliki kemampuan maksimal untuk melindungi dari cipratan air secara menyeluruh. Karena bentuknya yang melengkung hampir setengah lingkar roda. Serta menutupi hampir separuh pinggir roda, membuat air dari roda sepeda tidak menyiprat kemana-mana dan akan dialirkan kebawah dengan aman. Menjaga baju, celana dan sepatu kita tetap kering dan yang lebih penting, menahan air dan kotoran supaya tidak mengenai rem dan drivetrain. Aktifitas bersepeda tentu akan lebih aman dan nyaman.
Kelemahan
- Slebor ini hanya cocok digunakan di jalanan normal dan tidak cocok dibawa offroad. Jarak antara fender dan roda sangat dekat, hingga rawan tersumbat lumpur.
- Modelnya cenderung klasik dan monoton. Biasanya terbuat dari bahan steel yang lumayan berat. meskipun perkembangan sekarang ada yang mulai menggunakan bahan chromoplastic yang jauh lebih ringan.
- Tidak semua frame sepeda bisa menggunakan Full/Bolt-on fenders. Hanya bisa dipasang pada frame sepeda yang memiliki dudukan lubang atau eyelets untuk pemasangannya.
Partial Fenders
Fender ini sebenarnya mengadaptasi full fender, perbedaannya terletak pada panjangnya. Partial fenders hanya menutup sebagian roda (hanya bagian belakang masing-masing roda saja). Ini adalah solusi untuk jenis frame sepeda yang tidak memiliki jarak cukup antara fork atau seat stay dengan ban. jadi sepeda tersebut tetap bisa memasang slebor dengan kualitas mendekati full fender.
 |
| SKS Rade Blade XL Fender |
Keunggulan
- Kualitas perlindungan mendekati full fender.
- Lebih ringkas karena hanya menutupi bagian belakang roda.
- Lebih ringan.
Kelemahan
- Belum mencover seluruh roda, kualitas anti cipratan masih dibawah full fender.
Clip-on Mudguards
Fender tipe ini memiliki banyak sekali variasi bentuk. Sesuai dengan namanya, fender tipe ini dipasang pada sepeda dengan mengunakan clip khusus. Fender model ini bisa dipasang pada semua sepeda karena tidak memerlukan
lubang dudukan atau eyelets khusus. Clip-ons
biasanya akan menempel pada ront fork, seatpost, downtube atau rear
seat stay melalui ikatan zip atau karet yang mudah dilepas pasang. Bahan yang dipakai untuk membuat mudguard ini juga bervariasi. namun kebanyakan menggunakan material plastik atau chromoplastic. Fender clip-on biasanya juga jauh
lebih ringan dibandingkan dengan fender permanen (full fender). Jadi
cocok untuk mereka yang mementingkan performace sepeda. Bentuk fender biasanya disesuaikan dengan peruntukan. Apakah untuk medan offroad pada sepeda MTB, BMX atau commuter harian. Bentuk di desain seringkas dan sepraktis mungkin. Meskipun tidak sebaik full fender, kebanyakan spatbor clip-on sudah memiliki cakupan perlindungan yang baik, sudah cukup untuk melindungi kita dari semprotan pada titik-titik tertentu.
 |
| clip-on mudguard |
Keunggulan
- Praktis, bisa dipasang hampir disemua sepeda. Mudah dibongkar pasang. Jika kebetulan kita punya beberapa sepeda, kita bisa membeli cukup satu fender untuk dipakai bergantian.
- Bobot biasanya ringan hingga tidak terlalu mempengaruhi performance sepeda.
- Bentuk didesain sepraktis mungkin disesuaikan dengan peruntukan (on road, off road dll)
- Harga relatif murah.
Kelemahan
- Kemampuan mencover tidak sebagus full fender. hanya mampu melindungi di bagian-bagian tertentu yang dianggap penting.
- Bahan kebanyakan terbuat dari material plastik hingga durabilitasnya tidak terlalu baik.
Downtube Fender /Front Mudguard
Front Fender adalah slebor yang dipasang pada Downtube frame sepeda. mudguard jenis ini cocok dipakai pada sepeda yang digunakan pada medan offroad berlumpur, atau sepeda down hill. Fender ini dipasang pada frame bukan di atas roda untuk menghindari roda macet akibat tersumbat lumpur. Jadi praktis tidak akan mengganggu putaran roda.
 |
| Front mudguard |
Keunggulan
- Cocok untuk medan lumpur.
- Praktis, ringan dan removable.
Kelemahan
- Perlindungan terbatas pada titik tertentu, hingga bagian lain masih bisa kotor terkena cipratan.
Tangent fender / Road bike fender
Tanget fender sangat mirip dengan partial fender hanya lebih simple dan tipis. Bisa disebut partial fender yang didesain khusus untuk sepeda road bike yang fokus pada performance. Fender/mud guard ini didesain supaya pengendara sepeda menikmati bersepeda tanpa khawatir saat berguling di tanah basah. Spatbor inovatif membantu menyingkirkan cipratan air, lumpur dan kotoran yang tersiram dari punggung dan celana pendek pembalap. Dengan desain super minimalis, dipasang pada sudut yang tepat hingga mampu menahan cipratan air, tanpa mengganggu tampilan maupun performa sepeda itu sendiri.
 |
| Road bike fender |
Keunggulan
- Bebas kekuatiran. Tidak ada kotoran yang menciprat ke punggung cyclist.
- Efisiensi tinggi: bentuk V mengarahkan aliran cipratan turun mengalir dari pusat ke arah lateral.
- Mudah dalam pemasangan. Dapat dipasang pada hampir semua frame dan fork.
- Desain minimalis. Bentuknya sangat ringkas. Tidak mengganggu tampilan sepeda. hampir tidak terlihat.
- Bahan yang digunakan biasanya sangat ringan (hanya sekitar 75 gram) serta super kuat.
Kelemahan
- Hanya cocok diaplikasikan di sepeda road bike yang memiliki tekstur ban cenderung silk (polos).
- Untuk memasangnya harus benar-benar pada sudut yang tepat agar efektif saat menahan cipratan air.
- Harganya mahal.
Plume mudguard
Plume mudguard adalah slebor sepeda yang bisa digulung saat tidak dibutuhkan. Merupakan salah satu inovasi fender paling unik saat ini.
 |
plume mudguard
img credit: http://urbanlimits.org |
Keunggulan
- Bisa digulung saat tidak digunakan, jadi ringkas.
- Mengadaptasi model clip-on jadi bisa dipasang pada frame sepeda jenis apapun. Pilihlah letak yang tepat yaitu sedekat mungkin dengan roda, karena akan berpengaruh pada efektifitas perlindungan.
Kelemahan
- Kebanyakan hanya berbentuk lurus saat digunakan. Jadi terkesan kaku dan mengganggu tampilan.
Demikian berbagai jenis fender sepeda berikut peruntukannya. Kembali ke sepeda Federal yang saya miliki. Setelah menimbang berbagai faktor:
- Sepeda saya gunakan untuk B2W dengan jalan yang kebanyakan aspal berlubang dengan genagan air yang cukup dalam.
- Buget tidak terlalu banyak hanya sekitar 200 ribu saja.
- Rencana akan saya pasang permanen di sepeda.
Akhirnya saya memilih dan membeli full fender untuk saya pasang di sepeda. dengan kondisi keuangan yang ada cuma cukup untuk membeli fender steel. Seandainya bisa dapat yang chromoplastic, pasti lebih bagus. Tidak mengapalah yang penting gowes ke kantor tetap bisa nyaman, tanpa khawatir baju seragam kotor.
